Serambi.WahanaNews.co | Bahagia Maha yang juga anggota Dewan perwakilan rakyat asal pemilihan dapil 3 kecamatan Runding dan Longkib itu, menemui anak yang viral pekan lalu karna dibawa orang tuanya kerumah sakit umum Zainul Abidin, di banda Aceh dengan menggunakan becak mesin karena tidak punya biaya untuk membayar ambulan.
Disela-sela Bahagia menjenguk si anak itu yang didampingi orang tua kandungnya (ayahnya), dia menceritakan kepada Bahagia Maha, bahwa saat pada anaknya dibawa ke RSUD Subulussalam, dokter disana menyarankan agar anaknya harus segera dirujuk kerumah sakit umum Zainul Abidin Banda Aceh karena fasilitas untuk menangani penyakit anak yang dideritanya belum ada di RSUD Subulussalam.
Baca Juga:
Terkait Beredarnya Video Berisi Komplain Pasien, Ini Penjelasan Humas RSUD
"Mendengar saran dari dokter dari RS itu yang tidak dia tau siapa namanya dokternya, namun setelah mendengarkan saran itu orang tua si anak itu langsung panik dan menyampaikan sama keluarganya di kampung belukur makmur, bahwa anaknya yang menderita penyakit tomur di bagian pinggangnya harus dirujuk ke rumah sakit umum zainul Banda Aceh supaya dioperasi secepatnya," kata Bahagia Maha, Selasa (27/6/2023).
Namun, lanjut Bahagia, ketika hendak mau dibawa naik ambulan tapi tidak bisa ditanggung bpjs dan harus biaya sendiri (umum), mengingat ekonomi sang ayah si anak yang sangat tidak memadai, maka ayah si anak beserta keluarganya memutuskan untuk membawa anak tersebut naik becak mesin ke RS Umum Zainul Abidin, Banda Aceh.
Mendengar cerita yang menyedihkan itu, anggota DPRK mengharapakan agar pemerintah kota Subulussalam bisa merubah sistem di manajemen RSUD Subulusslam itu sejauh tidak bertentangan dengan aturan yang ada agar ketika masyarakat membutuhkan mobil ambulan yang tidak masuk tanggungan bpjs tetap bisa mengantarkan pasien atau jenazah bagi masyarakat yang tidak punya kemampun untuk membayar, (atau kategori umum).
Baca Juga:
Wandi Sijabat: Sudah Selayaknya Pj Wali Kota Subulussalam, Evaluasi Kinerja RSUD
"Karena menurut anggota DPRK ini, RSUD di bangun untuk masyarakat tentu pelayanan masyarakat yang sedang sakit harus maksimal agar masyarakat yang dalam keadaan sakit cepat tertolong kata", Bahagia Maha ketua Fraksi Geranat DPRK subulussalam.[zbr]
