Serambi.WahanaNews.co, Nagan Raya - BPBD Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, mengerahkan personel untuk membantu masyarakat dan pengguna jalan yang terjebak genangan banjir setinggi satu meter di ruas jalan provinsi Meulaboh-Medan, khususnya di Desa Alue Bata, Kecamatan Tadu Raya.
“Tidak ada korban jiwa dalam bencana alam ini, namun ratusan kendaraan dan angkutan umum terjebak banjir,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Nagan Raya, Aceh, Irfanda dilansir Antara Senin (13/5/2024).
Baca Juga:
Curah Hujan Tinggi, di Rorotan Banjir Capai 100 Cm, Lebih 200 Warga Diungsikan Pakai Peti Kemas
Ia menyebutkan musibah banjir yang menggenangi ruas jalan tersebut disebabkan karena tingginya curah hujan yang terjadi sejak beberapa hari belakangan, sehingga menyebabkan debit air sungai bertambah.
Irfanda mengatakan ratusan kendaraan yang terjebak banjir tersebut saat ini masih dalam upaya penanganan, dan menunggu surutnya air sehingga kendaraan yang terjebak banjir nantinya dapat melanjutkan perjalanan.
“Tim masih di lapangan untuk melakukan upaya penanganan,” kata Irfanda menambahkan.
Baca Juga:
Pemkab Batang Kerja Sama dengan ORARI Perkuat Jaringan Komunikasi Penanganan Bencana
Selain menyebabkan gangguan arus lalu-lintas, kata dia, bencana alam banjir di daerah ini juga menyebabkan ratusan rumah warga terendam air, setelah aliran sungai masing-masing Krueng Kulu dan Krueng Tadu meluap.
Ada pun sebaran banjir yang menggenangi rumah warga tersebut masing-masing berada di Kecamatan Tadu Raya, Kecamatan Beutong serta Kecamatan Kuala, Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh.
BPBD Nagan Raya hingga Senin siang juga masih terus melakukan pendataan terhadap masyarakat yang terdampak banjir, serta melakukan melakukan koordinasi dengan instansi terkait guna melakukan upaya selanjutnya.