WahanaNews-Serambi | Sejumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Jumat (10/2/2023), menandatangani Head of Agreement (HoA) Penyertaan Modal di PT Patriot selaku Badan Usaha Pembangunan dan Pengelola (BUPP) Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun, Lhokseumawe.
Head of Agreement yang merupakan perjanjian dasar terkait kerja sama maupun transaksi itu ditandatangani oleh Direktur Utama (Dirut) PT Pertamina (Persero), Nicke Widyawati, Dirut PT Pupuk Iskandar Muda (PIM), Budi Santoso Syarif, Dirut PT Pelindo, Arif Suhartono, dan Dirut PT Pembangunan Aceh (Pema), Ali Mulyagusdin.
Penandatanganan perjanjian yang merupakan wujud dari kepastian lintas BUMN mendukung dan siap bekerja sama untuk pengembangan KEK Arun, itu disaksikan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri BUMN, Erick Thohir, di sela-sela peresmian pabrik NPK (Nitrogen, Fosfor, dan Kalium) milik PT PIM di Krueng Geukueh, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara, dua hari lalu.
Baca Juga:
Jasa Marga Raih Penghargaan Bergengsi ‘Indonesia Most Powerful Women Awards 2024’
Anggota Komisi VI DPR RI asal Aceh, Muslim SHI MM, mengatakan, penandatanganan HoA penyertaan modal oleh lintas BUMN merupakan langkah untuk mempercepat berjalannya KEK Arun.
Kita sangat bersyukur dan mengapresiasi langkah dari Kementerian BUMN ini,” ujarnya.
Menurut Muslim, penandatanganan perjanjian dasar terkait kerja sama maupun transaksi (HoA) antara PT Pertamina, PT PIM, PT Pelindo, dan PT. Pembangunan Aceh (PT. PEMA) adalah langkah maju dalam pengembangan KEK Arun yang sudah ditetapkan Presiden RI sejak tahun 2017 lalu.
“Kita berharap, pengembangan KEK Arun harus menyerap putra-putri terbaik Aceh dan akan berdampak menekan angka pengangguran di Bumi Serambi Mekkah,” ujar Muslim yang juga Ketua DPD Partai Demokrat dlansir Tribun, Sabtu (11/2/2023) sore.
Baca Juga:
Buntut Kritik PSN PIK 2, Said Didu Penuhi Panggilan Polisi
Menurut Muslim, pengembangan KEK Arun menjadi salah satu fokus pihaknya karena termasuk dalam lingkup tugas Komisi VI DPR RI yaitu bidang industri, investasi, dan persaingan usaha.
Dengan pengembangan industri hilirisasi pertanian, tambahnya, akan memberikan dampak langsung kepada petani.
“Sebagai mitra langsung di DPR RI, saya akan terus mengawal keberlanjutan KEK Arun, sehingga ke depan benar-benar bisa berkontribusi dalam mempercepat laju pertumbuhan ekonomi dan memberikan kesejahteraan bagi masyarakat Aceh,” pungkas Bang Muslim.[zbr]