WahanaNews-Serambi | Peningkatan Kapasitas, Bimtek, Kunker, study Tiru Kepala Kampong Seaceh Singkil tingkatkan pengetahuan pengelolaan APBDES dengan baik.
Sejumlah pihak mempersoalkan kegiatan itu namun saat kita melihat IPM (indeks pengetahuan Manusia) maka terendah ada dua kabupaten yaitu Aceh Singkil dan Subulussalam, Maka wajar Aceh Singkil banyak mengadakan pelatihan, peningkatan kapasitas bagi perangkat desanya.
Baca Juga:
Teuku Sufrida Rayakan Milad GAM dan Adakan Doa Bersama Silaturahmi, Peduli Kaum Dhuafa di Rumahnya
"Ketua BPKAM menganggap kegiatan Bimtek, kunker dan peningkatan kapasitas ke berbagai kota di Indonesia merupakan Agenda penting peningkatan indeks pengetahuan manusia khususnya didesa desa Aceh Singkil, yang berkolaborasi dengan pihak pendidik nonformal", demikian disampaikan Irfan Pohan ketua badan Permusyawaratan kampong Tugan menjelaskan secara gamblang.
"Oleh sebab itu kita minta kepada pengelola pelatihan benar benar melaksanakan peningkatan kapasitas dengan baik", Kata Irfan Pohan Ketua BPKAM Kampong TUGAN.
Sampai saat ini saya tidak ada menuding DPMK macam- macam atas kegiatan kegiatan dalam peningkatan kapasitas untuk 116 itu untuk tahun 2022 .
Baca Juga:
Ormas LAKI Desak Pj Wali Kota Subulussalam Tuntaskan Honor BPK Purnatugas
Tetapi hanya semacam KOREKSI. Pernyataan dalam berita pemberitaan wahananews.co kita minta diklarifikasi, saya tidak ada menyebutkan seperti itu, dan komunikasi waktu itu hanya Guyon saja, tidak ada ketemu langsung dengan wartawannya, Kata Ketua BPKAM TUGAN.
Peningkatan kapasitas Yang terakhir ini akan dilaksanakan di kota Medan dengan nama kegiatan STUDY TIRU kepala kampong dari tanggal 26-29 se-Aceh Singkil September 2022 di Garuda Hotel Plaza Medan, tertulis dalam undangan Yang difasilitasi Lembaga Sarana Konsultan Diklat Nasional semoga kegiatan ini nanti bermanfaat bagi peserta yang ikut pelatihan.
Sehingga manajemen pengelolaan desa ke depannya untuk putra putri Singkil lebih baik lagi, tutup Irfan Pohan.[zbr]