Serambi.WahanaNews.co | Sembilan desa di Kecamatan Nisam, Aceh Utara, terendam banjir pada Kamis (24/3/2022).
Kesembilan desa itu yakni Desa Meunasah Meucat, Teugoh, Cot leupe, Blang Dalam Geunting, Ulee Blang, Panton, Alue Bili, Binjee dan Desa Meunasah Krueng.
Baca Juga:
Menepis Pandangan Salah Kaprah atas Kebijakan Pramono yang Dinilai Reaktif Menghadapi Banjir
Kepala BPBD Aceh Utara Asnawi menyebutkan, banjir itu disebabkan hujan deras yang mengakibatkan Krueng (sungai) Nisam meluap hingga merendam jalan dan pemukiman penduduk.
Sementara itu Asnawi mengatakan, hingga saat ini belum ada warga yang mengungsi.
“Hingga saat ini belum ada pengungsian,” kata Asnawi.
Baca Juga:
Penanganan Banjir Jalan Nasional Semarang-Demak: Kementerian PU Bangun Sodetan Darurat Kaligawe Sepanjang 227 Meter, Alirkan Air ke Kolam Retensi Terboyo
Dia meminta camat dan kepala desa di kecamatan itu segera mengirimkan data ke BPBD Aceh Utara. Sehingga, BPBD bisa segera berkoordinasi dengan Dinas Sosial Aceh Utara untuk menyalurkan bantuan masa panik.
“Kita minta diupdate data dari desa. Sehingga bisa langsung beraksi di lokasi banjir,” sebutnya.
Banjir kali ini terbilang unik. Pasalnya, kawasan Nisam nyaris tidak pernah terendam banjir.