Karena, lanjut dia, kasus HIV/AIDS ini seperti fenomena gunung es, dimana data yang terlaporkan masih sangat sedikit dari kasus yang mungkin sudah banyak, hanya saja belum dilakukan pemeriksaan.
"Karena seiring dengan meningkatnya penjaringan skrining tes HIV setiap tahunnya, penemuan kasus HIV di Kota Banda Aceh terus meningkat," katanya.
Baca Juga:
Dinas Kesehatan Yogyakarta: Perilaku Heteroseksual Masih Risiko Utama Penyebaran HIV/AIDS
Dalam kesempatan ini, Musriadi juga menyarankan kepada pemerintah untuk meningkatkan program edukasi kepada masyarakat terkait dengan penyakit HIV/AIDS, cara penularan, sampai dengan pola pencegahan.
Dengan adanya sosialisasi serta pendampingan, maka penderita penyakit tersebut dapat diketahui lebih awal, sehingga bisa dilakukan pengobatan lebih lanjut. Namun, semua ini juga dibutuhkan dukungan anggaran khusus.
"Untuk mencegah hal ini terjadi dan meningkatnya kasus HIV/AIDS juga perlu kepedulian bersama dalam meningkatkan pemahaman terkait dengan penyimpangan perilaku seksual di masyarakat," demikian Musriadi.[zbr]