Serambi.WahanaNews.co | Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia Kota Subulussalam Edi Sahputra Bako menilai Walikota Subulussalam terkesan menghindar dari Pengunjuk rasa, Selasa (2/8/2022).
Ungkap Edi Bako seperti yang kita ketahui bersama bahwa posisi beliau berada di daerah namun pada saat aksi unjuk rasa Aliansi Mahasiswa Dan Pemuda Subulussalam (Ampes) tentang persoalan honorer kemaren.
Baca Juga:
Gendeng Indomobil, PLN Icon Plus Siap Kolaborasi Wujudkan Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik
kedatangan mereka hanya ditanggapi oleh Sekda, apa salahnya keluhan dan keresahan hati kawan-kawan pemuda tersebut beliau tanggapi,
ada kepuasan batin tersendiri jika yang menemui pengunjuk rasa itu adalah langsung Walikota.
Apa lagi ini keluhan yang ranahnya menjadi kebijakan Walikota, tuntutan aksi tersebut sangat wajar dan menjadi bagian dinamika dalam berdemokrasi,
Baca Juga:
Gendeng Indomobil, PLN Icon Plus Siap Kolaborasi Wujudkan Pengembangan Ekosistem Kendaraan Listrik
mereka datang menyampaikan aspirasi dengan damai, harusnya secara gentleman beliau hadapi aksi unjuk rasa tersebut.
Tentu dengan harapan ada kejelasan terhadap nasib kawan-kawan honorer yang di rumahkan pada saat ini,
agar nasib honorer yang diisi oleh mayoritas Pemuda ini tidak terabaikan atau terdzalimi.pungkasnya Edi