WahanaNews-Serambi | Dua pria di Banda Aceh, MA (27) dan RF (34), mengalami luka-luka setelah berduel menggunakan palu. Duel ini diduga dipicu oleh MA yang tak kuasa menahan emosi saat pacarnya ditegur oleh RF.
"Kami sedang menangani kasus penganiayaan yang terjadi di Cafe Boki Ramen, Selasa malam, dan ini sedang dalam penyidikan," kata Kasat Reskrim Polresta Banda Aceh AKP M Ryan Citra Yudha kepada wartawan, Rabu (24/11/2021).
Baca Juga:
Gelar Naker Expo, Kemnaker Sediakan Puluhan Ribu Lowongan Pekerjaan di Tiga Kota
Insiden itu bermula saat RF menggelar pertemuan dengan karyawannya untuk melakukan evaluasi. Salah satu karyawan berinisial RD disebut menyangkal apa yang dikatakan RF sehingga terjadi adu argumen.
Usai rapat, RD keluar kafe sambil menangis. Menurut Ryan, RD kemudian menghubungi pacarnya, MA, serta menceritakan bahwa RF telah menegurnya.
Tak lama berselang, MA mendatangi kafe tersebut sehingga terjadi adu mulut berujung perkelahian dengan RF. Beberapa warga di lokasi berusaha melerai keributan dan MA pulang.
Baca Juga:
Sudinkes Jakarta Barat Ingatkan Rumah Sakit Terus Terapkan Pelayanan Berbasis Hospitality
Ryan mengatakan MA kembali ke kafe beberapa saat kemudian sambil menenteng palu. RF mengambil pisau sangkur yang ada di dapur lalu menemui MA.
"Kemudian terjadi perkelahian antara RF dan MA. Palu yang dibawa MA mengenai pelipis wajah RF sehingga menyebabkan luka robek. Dalam perkelahian tersebut, RF berhasil merebut palu yang dipegang oleh MA dan seketika itu juga, RF mengayunkan palu ke bagian punggung sebelah kanan badan MA sehingga terluka dan dilarikan ke rumah sakit," ujar Ryan.
Usai kejadian, MA dan RF saling membuat laporan ke polisi. Polisi masih menyelidiki kasus tersebut.
"Untuk kasus ini, keduanya saling melaporkan ke pihak berwajib, dan kedua laporan polisi sudah kami terima untuk dilakukan proses selanjutnya," jelas Ryan. [afs]