Serambi.WahanaNews.co, Subulussalam -
H. Anwar Rustam Bancin, yang akrab disapa warga Kota Subulussalam dengan sebutan H. Toke, dilaporkan ke polisi terkait dugaan kasus penganiayaan. Namun, ia menganggap laporan tersebut sebagai laporan palsu.
Anwar mengakui bahwa sempat terjadi cekcok antara dirinya dan Yakarim M. di halaman Masjid Al-Munawarah, Kampong Subulussalam Selatan, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam, pada 13 Maret 2024, sekitar pukul 16:15 WIB.
Baca Juga:
Tim Militan Relawan Wandi Jabat Siap Menangkan FAKAR
"Saat itu, Yakarim M. mengata-ngatai saya dengan bahasa kasar, bahkan mencaci maki orang tua saya. Saya sempat mengejar Yakarim menggunakan sepeda motor, tetapi saya segera ditahan dan memastikan bahwa tidak ada kontak fisik antara kami. CCTV di lokasi bisa dicek untuk membuktikannya," ujar H. Anwar Rustam Bancin kepada wartawan pada Jumat (9/8/2024).
Lebih lanjut, H. Toke menegaskan bahwa tidak ada satu pun jamaah sholat Ashar di Masjid Al-Munawarah yang melihat Yakarim terluka saat kejadian tersebut.
Terkait keterlibatan Madin Bancin, Caleg terpilih DPRK Subulussalam periode 2024-2029, H. Toke menjelaskan bahwa Madin hadir untuk melerai agar tidak terjadi keributan antara dirinya dan Yakarim M.
Baca Juga:
Aceh Sepakat Siap Menangkan FAKAR Pada Pilkada Kota Subulussalam
"Pada saat itu, Yakarim M. menghina saya dan orang tua saya yang sudah lama tiada, bahkan mencaci saya dengan kata-kata yang sangat kasar. Saya emosi dan sempat mengejar Yakarim, tetapi Madin hadir untuk memisahkan kami agar tidak terjadi kontak fisik," ungkap H. Toke.
H. Toke menambahkan bahwa jika ia benar-benar berniat untuk melakukan penganiayaan terhadap Yakarim, tidak akan ada hanya cekcok biasa, tetapi penganiayaan seperti yang dilaporkan Yakarim.
"Ada selang waktu sekitar 5 jam lebih setelah kejadian di depan Masjid Al-Munawarah sebelum Yakarim membuat laporan ke polisi. Saya yakin ini sudah direncanakan dengan baik untuk memberatkan saya, seperti yang diungkapkan oleh Safril Berutu, saksi yang telah mencabut keterangannya," beber H. Toke.
