WahanaNews-Serambi | Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Indonesia (PPIH) Embarkasi Aceh menyebut sebanyak 4.303 calon jamaah haji Aceh sudah berada di Arab Saudi, menyusul mendarat kloter 11 di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah pada Sabtu (03/06/23).
"Alhamdulillah, jamaah kloter 11 sudah mendarat di Madinah jam 07.58 Waktu Arab Saudi. Setelah proses imigrasi Arab Saudi di bandara selesai mereka langsung diberangkatkan dengan bus ke penginapan," kata Ketua PPIH Embarkasi Aceh Azhari di Banda Aceh.
Baca Juga:
Pj Bupati Kubu Raya: 325 Haji Kembali ke Tanah Air Secara Bertahap
Ia menjelaskan jamaah calon haji kloter 11 berangkat dari Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM), Aceh Besar, sekitar pukul 04.17 WIB. Terdiri dari 159 calon haji laki-laki dan 234 perempuan.
Mereka berasal dari Banda Aceh 111 orang, Aceh Besar 188 orang, Pidie 21 orang, Pidie Jaya 13 orang, Kota Subulussalam 15 orang, Langsa sembilan orang, Bener Meriah, Aceh Tenggara, Lhokseumawe masing-masing enam orang.
Kemudian, jamaah asal Aceh Tamiang empat orang, serta Aceh Tengah, Aceh Utara, Simeulue masing-masing dua orang. Mereka juga didampingi lima petugas kloter dan tiga pemandu haji daerah.
Baca Juga:
Penjabat Gubernur Gorontalo Sambut Kedatangan Kloter 12 Haji 2024
Menurut Azhari, sisa jamaah yang belum berangkat maupun jamaah yang ditunda keberangkatannya karena sakit, nanti akan diberangkatkan bersama kloter 12.
Ia menambahkan kloter 11 merupakan kloter terakhir jamaah haji Aceh yang diberangkatkan ke Madinah. Kloter 12 nantinya nanti akan diberangkatkan langsung ke Mekkah pada gelombang kedua.
Kloter 12, kata dia, akan diberangkatkan pada 15 Juni 2023 dari Bandara SIM Aceh Besar menuju Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, dengan maskapai Garuda Indonesia. Jamaah kloter 12 akan bergabung dengan jamaah embarkasi lain untuk memenuhi kuota kursi pesawat.