Serambi.WahanaNews.co | Cuaca buruk yang melanda Kabupaten Pidie, Aceh, menyebabkan pohon dan tiang listrik tumbang. Peristiwa tersebut mengakibatkan 8 unit toko di kawasan setempat rusak.
Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), Ilyas Yunus, mengatakan angin kencang terjadi di Gampong (desa) Lileu Tunong, Kecamatan Mutiara, Kabupaten Pidie.
"Akibat cuaca buruk yang melanda Kabupaten Pidie sehingga terjadi angin kencang menyebabkan pohon dan tiang listrik tumbang mengenai atap pada 8 unit pertokoan," kata Ilyas, Sabtu (26/3/2022).
Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pidie telah melakukan upaya pembersihan dengan mengerahkan satu unit escavator, satu mobil armada damkar, dan satu unit chainsaw.
"Tidak ada korban jiwa dalam bencana ini. Namun, untuk korban terdampaknya ada lima Kepala Keluarga (KK)," ujarnya.
Baca Juga:
Peredaran Ganja Asal Aceh Tujuan Sumbar 624 Kg Diungkap BNN
Pihaknya menerangkan akan terus memonitoring potensi bencana di Aceh. Sebab berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pulau Sumatra diprediksi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang, khususnya di Banda Aceh, Tanjungpinang, Pangkalpinang, dan Pekanbaru.
Sementara itu, hujan deras yang mengguyur Kecamatan Meureudu, Kabupaten Pidie Jaya, mengakibatkkan banjir dengan ketinggian air di permukiman warga mencapai 50 sentimeter.
Ilyas memerinci ada empat gampong yang terendam banjir yakni, Gampong Pohroh, Gampong Meunasah Hagu, gampong Kudrang, dan Gampong Glumpang Tutong.
"Sebanyak 170 unit rumah terendam banjir dan juga hewan ternak milik warga ada yang hanyut dan mati," lanjut dia.
Ilyas menerangkan, korban terdampak dari bencana banjir sekitar 85 Kepala Keluarga (KK) dengan 160 jiwa di Gampong Pohroh, 42 KK dengan 135 jiwa di Gampong Meunansah Hagu, 50 KK dengan 125 jiwa di gampong Kudrang dan 60 KK dengan 250 jiwa di Gampong Glumpang Tutong.
"Tidak ada korban jiwa dalam bencana ini. Hingga saat ini pihak BPBD Kabupaten Pidie Jaya masih melakukan pendataan. Untuk kondisi terakhir air sudah mulai surut dari pukul 04.00 WIB," jelasnya.[gab]