Serambi.WahanaNews.co, Subulussalam -
Dalam rangka memperingati Milad Gerakan Aceh Merdeka (GAM) yang ke 47 (Empat Puluh Tujuh) Tahun, eks Kombatan GAM di Wilayah Kota Subulussalam, gelar Doa bersama dan menyantuni anak yatim.
Kegiatan Doa Bersama dan Pemberian Santunan Anak Yatim itu dalam rangka memperingati Milad GAM yang Ke 47 Tahun 2023. Berlangsung di Kediaman Suprida Ketua Komite Peralihan Aceh (KPA), Desa Tualang, Kecamatan Rundeng, Kota setempat.
Baca Juga:
Prabowo Kembalikan Empat Pulau: GAM Bersorak, Warga Aceh Gegap Gempita
Turut hadir dalam kegiatan itu, Ketua KPA Kota Subulussalam Suprida, Anggota DPRA Dapil 9 sekaligus Ketua DPW Partai Aceh (PA) Aceh Singkil Hj. Asmidar, Ketua PA Kecamatan Rundeng Tarmiji.
Wakil Ketua KPA Kota Subulussalam Wahda, Ketua BRA Kota Subulussalam Raja Barat, Para anggota KPA atau Eks GAM Kota Subulussalam, masyarakat simpatisan KPA maupun PA Kota Subulussalam.
Disampaikan Gadis alias Ishaq Munthe, kepada Wahananews.co, kegiatan doa bersama dan pemberian santunan anak yatim itu, dalam rangka memperingati Milad GAM ke 47 tahun 2023.
Baca Juga:
Masyarakat Kota Subulussalam Bentangkan Spanduk di Perbatasan Gajah Putih, Desak Mendagri Kembalikan 4 Pulau ke Aceh
“Kegiatan ini kita gelar untuk memperingati milad GAM, setiap tahunnya di Subulussalam, kita terus melakukan kegiatan serupa dan kita kirimkan Doa kepada para syuhada,” sampainya, Senin (4/12/23).
Lanjutnya, untuk pengibaran Bendera Bulan Bintang di wilayah Kota Subulussalam dalam rangka memperingati Milad GAM, tidak pernah dilakukan.
“Setiap tahun, untuk memperingati Milad Gam, kita terus mengirimkan Doa dan menyantuni anak yatim, tidak ada kegiatan pengibaran Bendera,” jelasnya.