Serambi.WahanaNews.co, Subulussalam - Beberapa warga Kota Subulussalam merasa heran dan kecewa ketika hendak mengurus pembuatan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) di Kantor Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) setempat.
Pasalnya, pelayanan di instansi tersebut terganggu akibat ketiadaan kertas HVS dan ribbon atau tinta cetak KTP, Senin (13/1/2025).
Baca Juga:
PPN 12% Hanya untuk Barang Mewah, DPRK Subulussalam Apresiasi Keputusan Prabowo
Beberapa warga terlihat harus pulang tanpa hasil atau membeli kertas HVS sendiri agar proses pencetakan Kartu Keluarga (KK) mereka dapat dilanjutkan.
Seorang warga yang enggan disebutkan namanya menyatakan keprihatinannya terhadap kondisi keuangan Pemerintah Kota Subulussalam.
"Sungguh miris melihat kondisi ini. Bahkan untuk sekadar menyediakan kertas HVS saja, instansi pemerintah seperti Disdukcapil tidak mampu," ujarnya.
Baca Juga:
Musda ke-5, KNPI Kota Subulussalam Buka Pendaftaran Balon Ketua
Sementara itu, seorang pegawai Disdukcapil yang juga tidak ingin disebutkan namanya mengungkapkan bahwa situasi ini sudah berlangsung lebih dari sebulan.
"Saat ini, Disdukcapil tidak memiliki stok kertas HVS maupun tinta untuk mencetak KTP. Bahkan, kami memiliki utang pengadaan tinta kepada pihak lain," jelasnya.
Ia berharap Pemerintah Kota Subulussalam segera mengambil langkah untuk mengalokasikan anggaran rutin agar pelayanan administrasi bagi masyarakat dapat berjalan normal kembali.