Serambi WahanaNews.co, Subulussalam - Personel Polres Subulussalam beserta Tim gabungan hingga hari ini masih terus berupaya mencari 3 korban hilang akibat longsor yang terjadi di Jalan lintas Subulussalam - Pakpak Bharat Desa Lae Ikan Kecamatan Penanggalan Kota Subulussalam. Minggu (29/10/23).
Diketahui Longsor yang terjadi di pada hari Jumat, 27 Oktober 2023 menyebabkan lima korban, dua korban selamat dengan luka ringan dan tiga korban dinyatakan hilang diperkirakan akibat terseret longsor susulan pada saat melakukan pemantauan kejadian pasca longsor pertama.
Baca Juga:
Diguyur Hujan, Bangunan Warga di Duren Sawit Jaktim Diterjang Longsor
Kapolres Subulussalam AKBP Yhogi Hadisetiawan, melalui Kabag Ops AKP Adriamus selaku kordinator menyampaikan bahwa ketiga korban tersebut merupakan dua orang warga sipil dan satu anggota Kepolisian yang bertugas sebagai Bhabinkamtibmas di Polsek Penanggalan.
"Hingga saat ini pihak kami bersama dengan Tim gabungan masih terus melakukan pencarian korban hilang dengan penyisiran di pinggiran tebing dan aliran sungai Lae Kombih di sekitaran terjadinya longsor" ujar Kabag Ops.
"Kami juga menghimbau kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati saat melintas, untuk itu harap waspada terhadap potensi hujan lebat yang dapat memicu terjadinya tanah longsor, banjir maupun banjir bandang" pungkasnya.
Baca Juga:
BPBD Kabupaten Solok Konfirmasi 15 Orang Tewas Akibat Longsor Eks Tambang Emas
Sementara itu, timbunan material tanah longsor yang sebelumnya sempat menghambat akses jalan nasional Sumatra – Aceh telah dibersihkan oleh Tim dari BPBD Kota Subulussalam dan instansi lainnya sehingga akses tersebut dapat dilalui kendaraan.
[Redaktur: Amanda Zubehor]