Serambi.WahanaNews.co, Subulussalam - Merangkum cerita lima tahun terakhir, DPD LSM Pendidikan Noorwangsanegara Provinsi Aceh berencana mengunjungi Pj. Walikota Subulussalam pada Jumat, 21 Juni 2024.
Sabirin Siahaan menyampaikan bahwa pihaknya, bersama beberapa Pengurus DPD dan anggota lainnya, ingin menunjukkan kepedulian terhadap kota Subulussalam dalam berbagai aspek, terutama pendidikan dan tatanan pemerintahan di Kampung. Menurutnya, hal ini penting untuk diketahui oleh Azhari, Pj. Walikota Subulussalam.
Baca Juga:
Miris, Delapan Bulan Honor Aparatur Kampong Subulussalam Belum Dibayar Pemko
Di bidang pendidikan, kita akan membahas ketuntasan program Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik tahun 2023 dan 2024, kinerja kepala satuan pendidikan dari PAUD hingga SMP, pengelolaan dana Bantuan Operasional Sekolah Pusat (BOSP) termasuk BOSP Kinerja baru yang ditetapkan Kemendikbudristek di 19 SD dan 8 SMP. Kami juga akan membahas tentang keterlibatan kepala sekolah dan guru dalam politik praktis, serta asrama mahasiswa baik yang dibangun oleh Pemko maupun kontrak di luar daerah, termasuk Bumi Perkemahan Pramuka (BUMPER) di Namo Buaya, ujar Sabirin.
Di bidang Kampung, kami akan membahas pengelolaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Dana Kampung (APBKam), pajak pendapatan APBK & APBN, BUMDes, Monitoring dan Evaluasi (MONEV), peran Badan Kemakmuran Kampung (BPK), serta keterlibatan Gecik dan Pengurus Kampung dalam praktik politik praktis.
Jika memungkinkan, dalam diskusi nanti kami juga akan membicarakan Opini WTP, pinjaman dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), defisit, dan Jokepit. Namun, semua ini tergantung pada ketersediaan waktu Pj. Walikota.
Baca Juga:
Ketua PWI Subulussalam Sebut Peran Pers Pilkada, Mengedukasi Pemulih dan Cegah Berita Hoax
"Setelah pertemuan ini, kami akan menggelar konferensi pers untuk memberitahukan hasil pertemuan kepada publik. Semua hasil pembicaraan ini juga akan menjadi agenda program lembaga kami ke depan," kata Sabirin Siahaan.
[Redaktur: Amanda Zubehor]