WahanaNews-Serambi | Ketua Ormas Laskar Anti Korupsi Indonesia (LAKI ) DPC Kota Subulussalam Ahmad Rambe meminta kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh C/q kepala Dinas Pendidikan Kota Subulussalam untuk dapat segera mengalokasikan dana Pembangunan Rehab berat Gedung Sekolah Dasar (SD) 2 Penanggalan kecamatan Penanggalan Kota Subulussalam, sesuai dengan keadaan gedung sekolah tersebut saat ini sangat memprihatinkan.
Apalagi saat hujan turun ruangan tersebut harus dicucuri air hujan bahkan sempat di tampung oleh pihak guru.
Baca Juga:
Belasan Tahun Mengabdi, Ratusan Nakes Kota Subulussalam Aksi Unjuk Rasa Tuntut Masuk Database BKN
Saat di konfirmasi di ruang kerja nya Kepala sekolah SD 2 Penanggalan, "mengatakan bahwa pihak nya telah pernah mengusulkan kepada pihak dinas pendidikan terkait permintaan rehab tersebut namun pemerintah kota Subulussalam melalui dinas pendidikan Mengalokasikan dana untuk pembangunan Gedung Laboratorium satu unit yang belum begitu sangat penting, namun kami tetap berterima kasih juga kepada pemerintah" kata ibu kepala sekolah
agar sekolah kita ini yang seharus nya memproritas kan Dana Rehab 6 RKB agar sistem belajar mengajar berjalan dengan lancar.
Di tempat terpisah, "Ustad Awaluddin Bancin sebagai komite sekolah juga sangat mengharapkan pihak dinas terkait untuk segera memberi perhatian khusus terhadap sekolah SD2 Penanggalan ini mengingat bangunan tersebut sudah berusia puluhan tahun belum di renovasi, jangan sampai mengundang hal-hal yang tidak kita ingin kan terlebih bagi anak-anak dan tenaga pengajar nanti nya," tegas pak Awal.
Belum lagi saat hujan turun halaman sekolah digenangi air sehingga aktivitas baris berbaris dan acara upacara bendera sering terkendala akibat genangan air.
Baca Juga:
GRIB Jaya Minta Polres Subulussalam Usut Tuntas Pencurian dan Kerusakan di PDAM Babah Luhung
Disisi lain Karlinus SE, sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Dapil Penanggalan, juga menaruh pengharapan penuh kepada pihak dinas pendidikan dan juga pemerintah kota Subulussalam agar dapat sama-sama memperhatikan gedung sekolah itu, mengingat di sekolah tersebut memiliki murid ratusan orang siswa sehingga sangat perlu kita perhatikan, bila perlu tahun anggaran 2023, hendak nya sudah terealisasi, pungkas Karlinus, sebelum ada terjadi hal-hal yang kita tidak inginkan akibat sudah buruk nya bangunan sekolah tersebut .
Ketua Ormas LAKI, Kota Subulussalam
Juga meminta kepada pihak dinas terkait maupun pemerintah kota Subulussalam agar jangan ada indikasi pilih kasih terhadap sekolah-sekolah yang ada di pemko ini, kenapa selama ini gedung sekolah yang berada khusus nya di pinggir jalan protokol yang selalu di utama kan?
Dan ada indikasi gedung sekolah di daerah pedalaman kurang di perhatikan?, Tegas Rambe.[zbr]