"Semua proses tahapan pengadaan lahan Rumah Tahanan Kota Subulussalam telah dilakukan sesuai dengan peraturan," tambahnya.
Menyikapi polemik pengadaan lahan Rutan, salah seorang tokoh masyarakat Kota Subulussalam menyampaikan kepada awak media bahwa ia memiliki lahan seluas 4 hektar di Desa Buluh Dori Kecamatan Sp. Kiri yang bersedia dihargai satu miliar rupiah plus pajak oleh pemerintah, demi mengurangi beban pemerintah Kota Subulussalam, jelasnya.
Baca Juga:
Miris, Delapan Bulan Honor Aparatur Kampong Subulussalam Belum Dibayar Pemko
[Redaktur: Amanda Zubehor]