SERAMBI.WAHANANEWS.CO, Subulussalam - Warga Desa Sukamakmur, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam, meminta agar pekerjaan pemeliharaan berkala dan rekonstruksi ruas jalan Pasar Panjang–Sukamakmur dilaksanakan sesuai spesifikasi, Sabtu (13/9/2025).
Saat ini pekerjaan pada ruas jalan tersebut tengah berlangsung. Warga mengingatkan kontraktor agar tidak mengabaikan spesifikasi teknis sehingga kualitas jalan dapat terjaga dan bertahan lama.
Baca Juga:
Mandailing Natal Jadi Titik Awal OTT KPK, Dugaan Suap Proyek Jalan Seret ASN dan Swasta
“Kami meminta kontraktor benar-benar bekerja sesuai spesifikasi yang telah ditetapkan agar jalan tersebut bisa awet dan tidak cepat rusak,” ujar Adi, warga Sukamakmur.
Menurutnya, pihak perusahaan memang sudah mengeruk beberapa bagian badan jalan yang keropos. Namun, masih ada titik-titik lain yang kondisinya juga keropos tetapi belum ditangani.
“Ada beberapa titik yang seharusnya ditambal ulang, tetapi sampai sekarang masih dibiarkan karena belum dikeruk,” tambahnya.
Baca Juga:
DPN ASPANJI Gelar Pengukuhan Kepengurusan untuk Periode 2025-2027
Selain itu, Adi juga mengingatkan kontraktor agar memperhatikan keselamatan kerja dengan menerapkan standar penggunaan Alat Pelindung Diri (APD).
“Saya beberapa kali melintas di lokasi pekerjaan dan melihat ada pekerja yang tidak memakai sepatu, helm, maupun kacamata kerja. Ini sangat disayangkan, pedulilah terhadap keselamatan pekerja,” tegasnya.
Berdasarkan data dari laman LPSE Kota Subulussalam, proyek pemeliharaan dan rekonstruksi ruas jalan Sukamakmur–Pasar Panjang bersumber dari dana APBD Tahun Anggaran 2025 sebesar Rp975.445.626,00. Proyek ini dikerjakan oleh perusahaan Andesco Barokah.
[Redaktur: Amanda Zubehor]