WahanaNews-Aceh I Wili, pemilik anjing bernama Canon yang viral karena mati usai dibawa Satpol PP menemui Bupati Aceh Singkil, Dulmusrid, Rabu (27/10/2021).
Ia datang bersama Muspika Pulau Banyak serta tokoh adat.
Baca Juga:
Ambruk Saat Berikan Sambutan Halal Bihalal, Zulkifli Husein Tutup Usia di Medan
Sementara Bupati menerimanya dengan didampingi Sekda Aceh Singkil, Azmi, Kepala Satpol PP, Ahmad Yani, dan Kepala Disparpora Aceh Singkil, Edy Hartono.
Dikutip dari Serambinews.com dalam pertemuan itu, Wili menyampaikan permohonan maaf atas kegaduhan yang terjadi disebabkan pemberitaan penertiban yang dilakukan Pemkab Aceh Singkil, melalui Satpol PP di resort yang dikelolanya di Pulau Panjang, Kecamatan Pulau Banyak.
Wili juga mengakui pemindahan Canon atas persetujuan dirinya, lantaran meresahkan warga dan mengejar pengunjung.
Baca Juga:
Poster 'Free Papua' Cs di Forum PBB Cederai Kehormatan Negara, Kemlu RI Buka Suara
Kemudian, Wili mengungkapkan bahwa pihak yang memasukkan anjing ke keranjang adalah karyawannya bernama Riska.
"Mengenai kematian hewan peliharaan kami, saya pribadi tidak mempermasalahkan atas apa yang sudah terjadi," katanya.
Terkait postingan di akun Instagram @rosayeoh, Wili menyatakan sudah meminta menghapus dan mengklarifikasi tentang kejadian sebenarnya.