Serambi.WahanaNews.co | Dibalik megahnya gedung sekolah TK Negeri Darma wanita Simpang Kiri, ternyata masih menyimpan beberapa permasalahan.
Diantaranya masalah tenaga pendidik, hal ini terungkap ketika rapat orang tua murid baru ajaran 2023, Ibu Merawati, sebagai kepala sekolah TK negeri Darma wanita mengutarakan dimana sekolah ini saat ini hanya memiliki 8 orang tenaga pengajar.
Baca Juga:
Polres Subulussalam Amankan Terduga Pelaku KDRT Terhadap Istri
Yaitu 1 orang guru PNS, 1 orang guru P3 K dan 6 orang tenaga Honor Sekolah.
Menurut ibu Merawati, kepala TK Darma wanita sekolah yang dipimpinnya saat ini telah terakreditasi A dan satu-satunya TK negeri di pemkot ini yang memiliki akreditasi Unggul (A) namun kenyataannya sekolah ini seperti TK swasta, dimana para guru TK di sekolah ini 80 persen hanyalah guru honorer.
Baca Juga:
Kebakaran Hebat di Kota Subulussalam Memakan Satu Korban Jiwa, Berikut Data Sementara yang Terdampak
Foto Akreditas 'A' TK Negeri Darma Wanita, Simpang Kiri.
Harapan ibu Merawati selaku kepala TK Negeri Darma wanita Simpang Kiri, berharap semoga Bapak Kadis pendidikan kiranya berkenan menempatkan guru -guru yang berstatus PNS atau P3K untuk meringankan beban operasional sekolah dalam hal pembayaran honor guru yang saat ini tergantung pada iuran dari para orang tua murid di TK darma wanita tersebut.
Ibu merawati, kepala TK negeri Darma Wanita menyampaikan jumlah siswa baru yang sudah mendaftar sekitar 70 orang murid baru, ditambah murid lama yang naik ke kelompok B.