Serambi.WahanaNews.co, Gayo Lues - Pemerintah Kabupaten Gayo Lues, menggelar konsolidasi tanggap ancaman Narkoba sektor kelembagaan, Kamis (27/10/23), di Hotel Nusa Indah Blangkejeren.
Kepala BNNK Gayo Lues Fauzul Iman, menyebutkan dari hasil penelitian Badan Narkotika Nasional (BNN) angka prevalensi penyalahgunaan Narkotika sebanyak 3,9 juta.
Baca Juga:
Kebakaran di Gayo Lues, 80 Jiwa Warga Aceh Mengungsi
Angka itu terbagi dua kategori. Pertama kategori setahun pakai, penggunanya mencapai 1,95 persen atau sekitar 3.9 juta jiwa.
Kedua, kategori pernah pakai di angka 2,57 persen atau sekitar 4,8 juta jiwa di rentang usia 10-59 tahun.
"Untuk itu, BNN membutuhkan dukungan dan peran aktif seluruh instansi pemerintah, swasta, pendidikan dan komponen masyarakat lainnya," ujarnya.
Baca Juga:
Kejari Gayo Lues Musnahkan Barang Bukti Narkoba
Sementara itu Pj Bupati Gayo Lues yang diwakili dokter Nevirizal, menjelaskan peredaran dan penyalahgunaan Narkoba, begitu masif mengancam generasi muda di Gayo Lues.
Asisten Pemerintahan dan Keistimewaan Aceh ini menegaskan, pemerintah perlu membangun sistem penanganan yang komprehensif, integratif dan berkelanjutan.
"Tentu disesuaikan dengan kekuatan dan kemampuan Pemkab Gayo Lues," ujarnya.
Acara itu diakhiri dengan tanya jawab, dan usulan strategi dalam penanganan pemberantasan Narkoba.
[Redaktur: Amanda Zubehor]