WahanaNews-Serambi | Menyikapi Peryataan Ormas Laki kota Subulussalam, pemerintah kota Subulussalam melalui asisten satu H. Sairun, akan segera melakukan rapat dan memanggil kepala BPN kota Subulussalam terkait persoalan mengenai program plasma PT Laot Bangko yang sudah di launching Walikota pada bulan Mei tahun 2022.
Asisten satu mempertegas kepada pihak terkait baik Pokja Dista bun dan PT laot Bangko.
Baca Juga:
Miris, Delapan Bulan Honor Aparatur Kampong Subulussalam Belum Dibayar Pemko
“Persoalan plasma harus serius kita tangani dengan waktu sesingkat-singkatnya dan mempertegas kembali kepada dinas terkait terutama dinas pertanahan kota Subulussalam agar segara mempersiapkan data untuk menginpetirisir lahan eks PT laot Bangko sehingga kita bisa mendapat data penguasaan lahan di eks HGU saat ini. Dan juga meminta BPN agar segera memasang patok permanen sesuai dengan titik Kordinat HGU Laot Bangko saat ini, Demi untuk mengantisipasi berbagai isu yang muncul di tengah tengah masyarakat kota Subulussalam pemerintah tetap membuka peluang investasi namun kepentingan masyarakat tetap kita utamakan demi kesejahteraan masyarakat kota Subulussalam.” Pungkas H.Sairun kepada media serambiWahanaNews.co.[zbr]