Sebelum membuat laporan ke Polsek Simpang Kiri terkait pengeroyokan, keluarga korban ini juga mencoba untuk melakukan komunikasi kepada keluarga pelaku melalui Kepala Desa Suka makmur dan Kepala Desa Subulussalam Barat.
Dikesempatan itu, Kepala Desa Subulussalam Barat menyampaikan kepada Kepala Desa Sukamakmur tidak mengenal dengan si pelaku sebagai warganya, hingga keluarga si korban membuat tindak lanjut melaporkan permasalahan itu ke Polsek Simpang Kiri.
Baca Juga:
Kementerian ATR/BPN Heboh, Pagar Misterius Ditemukan Menancap di Laut Lagi
Mirisnya, 2 minggu setelah keluarga korban membuat laporan ke Polsek simpang kiri, namun tidak ada orang tua dari pelaku penganiayaan/pengeroyokan terhadap adik saya untuk datang meminta maaf atas kejadian penganiayaan/pengeroyokan kepada keluarga kami. Saya menganggap, mereka keluarga pelaku sepele melihat permasalahan tersebut, dan sepele melihat keluarga kami sebagai korban yang dinilainya tidak mampu untuk melanjutkan ke Ranah Hukum, karena mereka orang tua pelaku si A (18), As (18) dan S (18) merasa mempunyai famili orang kaya atau orang yang bisa untuk membekingi permasalahan tersebut.
Setelah tertangkapnya/diamankan pelaku penganiayaan/pengeroyokan dari pihak kepolisian, barulah orang tua pelaku mencoba untuk menghubungi kepala desa suka makmur melalui kepala desa Subulussalam barat, untuk meminta di mediasi perdamaian antara kedua belah pihak.
Setelah dilakukan mediasi pada hari kamis tanggal 22 juni 2023, di kantor desa suka makmur antara kedua belah pihak (saya abang kandung korban dan orang tua pelaku si A, AS, dan S) yang di hadiri oleh perangkat desa/kepala desa suka makmur dan perangkat desa Subulussalam barat (sekdes).
Baca Juga:
AMP-SAKA: Titipan Dana Desa Bikin Rakyat Sengsara
Namun, orang tua si A (18) pelaku penganiaya masih bersikeras menantang keluarga kami sebagai korban untuk melanjutkan ke ranah hukum, yang mengakibat terjadinya perdebatan permasalahan ini berlarut.
Alhasil tidak menemukan titik temu atau solusi untuk perdamaian.
Kemudian, dari pihak keluarga juga telah melakukan mediasi, kepada beberapa Tokoh Masyarakat.