Bahkan, Lisnawati pun mengatakan, saat ini dia tengah menyuruh si Ari pegawai Kabag Umum lama, untuk mencari si Ihsan pegawai Keuangan Kota Subulussalam, Senin, (31/07/23), via WhatsApp.
Sedangkan Menurut Ari, dia telah menanyakan langsung ke Dinas BPKD perihal keuangan tersebut, dikatakan Ari, saat ini uang belum masuk ,sehingga belum bisa membayar kan tagihan mobdin tersebut jelas Ari.
Baca Juga:
Miris, Delapan Bulan Honor Aparatur Kampong Subulussalam Belum Dibayar Pemko
Ironis nya tagihan bengkel mobdin tersebut hanya berkisar Rp28 juta.
Lantas siapakah yang akan bertanggungjawab untuk menyelesaikan pembayaran tagihan Mobil Dinas (Mobdin) BL 126 I lalu, di bengkel Medan?
Terpisah, Plt. Sekda Kota Subulussalam H. Sairun, dikonfirmasi Awak media, Jumat (11/08/23) menyebutkan akan mempelajari alur ceritanya dan setelah itu akan mengambil solusi.
Baca Juga:
Ketua PWI Subulussalam Sebut Peran Pers Pilkada, Mengedukasi Pemulih dan Cegah Berita Hoax
"Terkait info itu ada saya dengar melalui pemberitaan media dan saya sebagai PLT sekda tentu mempelajari dulu alur ceritanya dan setelah itu saya bisa mengambil solusi apa yang harus saya putuskan. Yang jelas saya tetap membantu walupun ini terjadi sebelum saya di tunjuk menjadi PLT sekda. Pasti ada solusinya apalagi ini ada orang yang korban akibat tindakan oknum yang langsung berhububgan dengan permasalahan ini," ujar Plt. Sekda Kota Subulussalam, Sairun.
[Redaktur: Amanda Zubehor]