"Mengenai tidak dihadiri ketiga Kandidat tidak masalah. Walikota bilang Pilkampong tetap dilakukan." Kata Sairun, S ag.
Irwan Faisal Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung (DPMK) "Kami bisa mempertanggungjawabkan secara Hukum, kami sebagai TIM teknis, kami sudah keluarkan jadwal tahapan." Kata Faisal.
Baca Juga:
Nur Ayis Tak Kunjung Dilantik, Aliansi Mahasiswa Gelar Aksi Solidaritas di Depan Kantor Gubernur Aceh
Husain Saraan perwakilan Demonstran meminta agar Pilkampong ulang yang diadakan, sebaiknya Menunggu Putusan PTUN. Gunakan hati nurani, jangan pemerintah kota memaksakan kehendak, jangan karena kalah adik Walikota Subulussalam akhirnya keputusannya asal-asalan" Kata Husain Saran.
EDI Ketua Yayasan Advokasi Rakyat ACEH (YARA) menyampaikan agar Sairun Asisten l jangan seperti Robot.
"Asisten l Bapak jangan seperti robot. Jangan paksakan kehendak Walikota Subulussalam," tegas Edi saat rapat dengan pendapat.
Baca Juga:
Pelantikan Kepala Kampong Se-kota Subulussalam, Antara Nyaman & Dilema
Akhirnya putusan RDP antara masyarakat dan Pemerintah kota mendapatkan kesimpulan Asisten "Dengan melihat permohonan masyarakat maka setelah rapat ini, saya akan langsung menghadap ke Walikota Subulussalam, apabila beliau berkenan membatalkan Pilkampung ulang, maka malam ini juga, kita batalkan Pilkampong ulang rersebut dan kita buatkan suratnya." Kata Sairun, S.ag mewakili pemerintah kota Subulussalam.[zbr]